87News.com,Tiakur – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Maluku Barat Daya, melakukan penyerahan bantuan peralatan pengolahan pangan berbasis sumber daya lokal bagi masyarakat MBD.
Kegiatan ini merupakan bentuk kerjasama antara TP-PKK Kabupaten Maluku Barat Daya, TP-PKK Provinsi Maluku dan Dinas Pertanian Provinsi Maluku serta Dinas Sosial Provinsi Maluku untuk melakukan penyerahan bantuan tersebut.
Hal ini disampaikan ketua TP-PKK MBD, Rely Noach dalam sambutannya di Gedung Sekretariat TP-PKK Kabupaten Maluku Barat Daya, Rabu (2/11) lalu.
“Program ketiga dari 10 program pokok PKK adalah pangan. Pangan menjadi salah satu bagian terpenting dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dalam bidang pangan, sandang, perumahan dan tata laksana rumah tangga,”ungkap Noach.
Rely menambahkan, program ini juga merupakan bagian dari komitmen TP-PKK Kabupaten MBD untuk mendukung program-program pemerintah daerah, yakni gerakan cinta pangan lokal dan sebagai upaya dalam membangun kualitas keluarga.
“Harus disadari bahwa perwujudan keluarga yang berkualitas merupakan bagian dari upaya membangun desa ramah perempuan dan peduli anak. Upaya menciptakan kampung anak sejahtera, sebagaimana keputusan Pemerintah Daerah Kabupaten MBD yang telah menetapkan Desa Kaiwatu dan Desa Kroing sebagai desa ramah perempuan dan peduli anak, sehingga perlu menjadi perhatian dan tanggungjawab serta sinegritas bersama antara seluruh masyarat desa,” jelasnya.
Noach berharap, bantuan ini dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas hidup keluarga melalui pemberdayaan sosial dan ekonomi perempuan serta pemenuhan hak-hak anak di Desa Kaiwatu dan Kroing.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Provinsi Maluku Widya Pratiwi Murad dalam sambutannya yang diwakili oleh Ketua Pokja III, Ibu R. Noya mengharapkan agar potensi-potensi pangan lokal yang ada di Kabupaten MBD dapat dimanfaatkan dengan baik untuk di konsumsi oleh semua rumah tangga dalam Kab. MBD.
“Undang-undang No. 18 Tahun 2012 sudah jelas menjelaskan bahwa pangan lokal harus menjadi pangan yang memiliki kualitas agar dapat bersaing dengan produk-produk yang lain. Dirinya berharap bantuan-bantuan ini dapat dipergunakan dengan baik,”tegasnya.
Diharapkan, kelompok penerima bantuan dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya paket bantuan yang diberikan.
“Kiranya dapat membantu proses pengolahan pangan berbasis lokal dengan baik dan paket bantuan permainan untuk mengedukasi anak bagi puskesmas Tiakur, weet dan werwaru. Kiranya alat peraga edukasi ini bermanfaat bagi upaya promosi kesehatan dan juga penyembuhan anak saat berada di rumah sakit,” pungkas Noya.
Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain Perwakilan Dinas Provinsi Maluku, Perwakilan TP-PKK Provinsi, Ketua TP-PKK Kabupaten Maluku Barat Daya, Plt. Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten MBD dan Anggota TP-PKK Kabupaten serta para penerima bantuan. (**)