87News.com,Tepa – Enam kepala desa di Kecamatan Babar Timur dan Kecamatan Pulau-puau Babar, Senin (07/11) kemarin diambil sumpah dan janji oleh Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Thomas Noach, yang berlangsung di lapangan Kalwedo, Desa Tepa, Kecamatan Pulau-Pulau Babar.
Keenam kepala desa yang dilantik tersebut, yakni Kades Yatoke (Mezak Anaktototy) dan Kades Nakarhamto (Thomas J. Dewis) dari Kecamatan Babar Timur dan . empat kades dari Kecamatan Pulau-pulau Babar masing-masing, Kades Tela (Leunard Imuly), Kades Imroing (Isbozed M. Jauply) Kades Manuwui (Marthen Teky) dan Kades Yaltubung (Hiskia Kolelupun).
Upacara pengambilan sumpah janji dan pelantikan kepala desa juga dihadiri oleh Wakil Bupati MBD, Asisten Bidang Pemerintahan Setda Kabupaten MBD, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Inspektur Daerah Kabupaten MBD, PLT. Kepala Dinas Kesehatan MBD, Camat Babar Timur, Plt. Camat Pulau-pulau Babar, Camat Pulau Wetang, Kapolsek Pulau-pulau Babar, para ASN dan masyarakat Kecamatan Pulau-pulau Babar dan Babar Timur.
Bupati Noach dalam sambutan pada acara pelantikan tersebut memerintahkan kepada enam kades yang baru dilantik itu untuk segera melakukan rekonsiliasi dan komunikasi dengan berbagai pihak. Agar tidak ada lagi kelompok pro dan kontra, semua harus bersatu dan bersama membangun desa.
“Kepala Desa itu dituakan dan ditokohkan masyarakat. tokoh itu bukan diangkat sendiri tetapi karena perilaku, tata krama dan dapat menjadi panutan, lalu orang menokohkan kita. Oleh sebab itu, segeralah lakukan rekonsiliasi, “ jelas Bupati Noach.
Bupati Noach juga meningatkan kepada keenam kades tersebut, bahwa menjadi pemimpin itu sering menjadi sasaran ketidak puasan masyarakat bahkan kerap dimaki layaknya tempat sampah. Olehnya itu harus buktikan peran dalam mengangkat kesejahteraan masyarakat.
“Walaupun harus dimaki-maki dan menjadi tempat sampah, namun kita harus bisa buktikan bahwa kita bukan sampah. Bekerja untuk mengangkat rakyat ini menjadi rakyat yang lebih sejahtera, “ tutur Noach.
Noach juga mengingatkan kepada keenam kepala desa tersebut, untuk tidak saja fokus dan berkutat pada subsidi desa yang diberikan pemerintah, namun harus manfaatkan dan kembangkan potensi desa, sehingga dapat menjadi desa yang mandiri dan kuat secara ekonomi.
“Kita bersepakat dan sudah menandatangani pakta integritas, itu berarti kita harus kerja sesuai aturan untuk mensejahterakan masyarakat, “ tegasnya.
Noach berharap, visi misi kepala desa harus memperkuat visi misi Bupati, karena itu kepala desa harus berjalan searah dengan Bupati untuk membangun negeri. Dan desa-desa di dua kecamatan ini harus bisa buktikan komitmennya untuk membangun desa dan mampu buat terobosan dan perubahan.(**)