87News.com,Tiakur-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) menggelar Rapat Koordinasi Bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) serta pemangku kepentingan lainnya dalam rangka membahas pelaksanaan tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 dan persiapan logistik pemilu. Acara tersebut berlangsung di Gedung Serbaguna, Tiakur, kamis, (19/9) yang dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati MBD, perwakilan dari TNI, Polri, Kejaksaan, Bawaslu, sejumlah partai politik, PPK dan PPS.
Ketua KPU MBD Yoma Efrina Naskay, dalam sambutannya menjelaskan bahwa rapat ini bertujuan untuk membangun sinergitas dan kerja sama antara semua pihak terkait agar memastikan seluruh tahapan Pilkada berjalan sesuai jadwal yang telah ditetapkan, termasuk persiapan logistik yang menjadi faktor penting dalam kesuksesan pemilu. “sejujurnya KPU tidak bisa bekerja sendiri, ini tanggung jawab yang besar, ini bukan pekerjaan yang mudah, ini pekerjaan besar yang akan menentukan masa depan bangsa kita, masa depan daerah kita. maka koordinasi dan kerja sama dengan berbagai pihak penting dilakukan untuk memastikan penyelenggaraan Pilkada dapat berjalan dengan baik dan lancar,” ujar Naskay.
Sementara itu, Bupati Maluku Barat Daya Benyamin Th. Noach, menyampaikan bahwa Pilkada adalah pesta rakyat yang harus dirayakan dengan suka cita, sehingga seluruh masyarakat harus turut serta menggunakan hak pilihnya. Beliau menekankan bahwa seluruh warga Kabupaten Maluku Barat Daya memiliki hak pilih dan harus berpartisipasi dalam pesta demokrasi ini. Pemerintah Daerah melalui Kesbangpol MBD dan Instansi terkait memberikan bantuan dalam bentuk hak pokok dan mendukung sepenuhnya pelaksanaan Pilkada dan akan memastikan agar prosesnya berjalan aman, jujur, adil, serta hasilnya dipercaya oleh masyarakat. “Pemda MBD memberikan bantuan berupa pembentukan tim pemantauan pemilu daerah, bantuan keuangan untuk partai politik, sosialisasi politik, serta dukungan dana Pilkada sebesar 49 miliar rupiah yang dialokasikan bagi semua pihak terkait,” ungkap Bupati.
Dalam rapat tersebut, Polres MBD yang diwakili oleh Wakapolres Kompol Jesy Batara juga menekankan pentingnya sinergi antara KPU, aparat keamanan, dan stakeholder lainnya untuk menciptakan situasi yang kondusif selama proses Pilkada. “Keamanan dan ketertiban masyarakat adalah prioritas utama kami, dan kami akan memastikan bahwa setiap tahapan pemilu dapat berjalan aman dan damai,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Perwira Seksi Itelejen (Pasi Intel) 1511/Pulau Moa, Kapten Cke Jufri Said , menyatakan kesiapan TNI untuk membantu pengamanan jalannya pemilu, termasuk dalam pendistribusian logistik ke daerah-daerah yang sulit dijangkau. “TNI siap mendukung penuh, terutama dalam hal transportasi logistik pemilu di wilayah-wilayah yang membutuhkan bantuan” ujar Said.
Rapat ini juga diwarnai dengan diskusi dan sesi tanya jawab mengenai potensi masalah teknis di lapangan, seperti keterlambatan logistik,pengamanan, kendala internet, kerjasama antara stekholder terkait penyelenggaraan Pilkada di desa-desa di MBD.
Pada akhir pertemuan, seluruh pihak menyepakati pentingnya kolaborasi yang kuat dan berkelanjutan antara seluruh elemen terkait demi suksesnya Pilkada serentak 2024 di MBD. Rapat ini diharapkan menjadi momentum awal dalam persiapan matang, baik dari segi logistik, keamanan, hingga teknis pelaksanaan Pilkada mendatang.
Pilkada serentak tahun 2024 akan menjadi tantangan tersendiri bagi KPU dan stakeholder di MBD, namun dengan koordinasi yang baik dan persiapan matang, diharapkan proses pemilu berjalan lancar dan demokrasi dapat terwujud dengan baik di Kabupaten Maluku Barat Daya.(**)