87News.com,Tiakur – Upacara Perayaan Hari Lahir Kabupaten Maluku Barat Daya ke-15 dilaksanakan di Lapangan Kalwedo, Jumat (21/7). Dilakukan secara sederhana dan penuh hikmat dari gelaran upacara yang dilaksanakan pada sore hari, hingga malam syukur. Dan bertindak sebagai Inspektur Upacara, Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Thomas Noach.
Dalam sambutannya dalam upacara tersebut, Noach menyampaikan, laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten MBD dari 0,13% yang diperoleh pada tahun 2020 akibat pandemi covid 19 menjadi 2,63% pada tahun 2021 dan 5,01% pada tahun 2022. Persentasi penduduk miskin dari 29,55% pada tahun 2021 menjadi 27,64% pada tahun 2022. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dari 60,90 pada tahun 2020 menjadi 62,37 pada tahun 2021 dan 63,07 pada tahun 2022. Angka prevelensi stunting dari 29,6% pada tahun 2021 menjadi 25,7% pada tahun 2022.
“Atas keberhasilan ini, pemerintah daerah memperoleh penghargaan Manggala Karya Kencana dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Republik Indonesia pada tahun ini sebagai bentuk apresiasi dari pemerintah pusat terhadap dukungan daerah yang mendukung program pencegahan stunting di daerah. Kami juga berhasil memberikan perlindungan bagi tenaga kerja berupa asuransi kepada 7.986 pekerja, yang terdiri dari nelayan, tukang tipar, tenaga non ASN dan tenaga lepas,” ungkap Bupati Noach.
Selain itu juga pemerintah daerah menerima penghargaan Universal Health Coverege (UHC) Award 2023 sebagai wujud komitmen dalam mendukung program jaminan kesehatan nasional bagi masyarakat Indonesia. Opini WTP dapat diperoleh selama 4 tahun berturut-turut. Kerjasama Pemerintah Kabupaten MBD dengan Yayasan Ina Ama GPM menyerahkan bantuan rumah layak huni untuk 30 Kepala Keluarga (KK) di Desa Tounwawan dan Dusun Kyera, Kecamatan Moa.
“Secara umum, indikator kinerja utama yang merupakan ukuran keberhasilan dari suatu tujuan dan sasaran strategis operasional di Kabupaten MBD dapat dicapai sebesar 96,21% pada tahun 2022 dengan predikat kinerja sangat tinggi. Hal tersebut dapat dicapai atas kerjasama dan kerja keras dari kita semua,” tegas bupati.
Noach berharap, lewat kolaborasi pemerintah dengan umat beragama, tokoh masyarakat, kepala desa, LSM, kita gerakan pembangunan di daerah ini.
“Kita harus membangun rasa kesetiakawanan sosial di antara kita. Tidak ada orang lain datang membangun daerah ini, tidak ada orang lain yang bisa mengangkat harkat dan martabat kita, kalau kita sendiri tidak berupaya. Maka mari lewat kesempatan ini kita bergandengan tangan, satukan hati melangkah dengan pasti membangun MBD. Kita butuh kerja keras, kita butuh gerakan yang pasti, dan kita harus terus berlari. Jangan pernah berhenti, jangan pernah beristirahat,” harap bupati.
Ditambahkannya, Atas segala yang telah ditorehkan bersama hingga di usia ke-15 negeri tercinta ini, menjadi alasan peringatan HUT di saat ini memilih tema Terus Berlari Untuk MBD Maju.
“Mari kita semua bersatu padu. Hilangkan semua perbedaan diantara kita. Hilangkan iri hati, kedengkian, cemburu agar kita terus maju dan berlari bersama menuju masa depan yang gemilang. Di usia ke-15 tahun ini, mari kita merenung kembali, kita sudah lakukan apa dan sudah berada dimana. Jangan pernah berpuas diri dan merasa lebih hebat,” tegas bupati.
Dalam perayaan ini, pemerintah daerah memberikan penghargaan kepada pejabat penatausahaan keuangan terbaik, bendahara penerimaan terbaik, bendahara pengeluaran terbaik, pengurus barang terbaik dan kasubag perencanaan terbaik. Juga dilakukan launching bulan Juli sebagai bulan inovasi daerah, launching gerakan membangun desa, launching makan pangan lokal, launching pengibaran bendera merah putih secara serentak di 17 kecamatan, serta penandatanganan Memorandum Of Understanding Pemerintah Daerah dengan Kejaksaan Negeri Maluku Barat Daya. Rangkaian perayaan ini ditutup dengan pemotongan tumpeng HUT MBD ke-15.(**)