87News.com,Jakarta – Sebagai salah sath pemegang saham, Bupati Maluku Barat Daya, Benyamin Thomas Noach, menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan dan Luar Biasa 2024 yang digelar PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Maluku-Maluku Utara (Malut) di Borobudur Hotel Jakarta, Senin (25/3).
Rapat tahunan tersebut membahas sejumlah agenda RUPS yang penting, yakni Pertanggungjawaban Kinerja Keuangan Tahun Buku 2023 dan Laporan Pengawasan Dewan Komisaris PT Bank Pembangunan Daerah Maluku-Malut Tahun Buku 2023. Ada pula Penetapan Pembagian Laba Bersih Tahun Buku 2023, Penetapan Pembagian Dividen kepada Pemegang Saham Tahun Buku 2023, serta Penetapan Pembagian Tantiem kepada Pengurus dan Bonus kepada Karyawan Tahun Buku 2023.
Agenda lainnya adalah Penyerahan Kewenangan kepada Dewan Komisaris untuk Menunjuk Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik (KAP) dalam rangka melaksanakan audit atas Laporan Keuangan Tengah Tahunan (LKTT). Selain itu, ada juga agenda RUPS Luar Biasa yang membahas Perubahan Anggaran Dasar PT. Bank BPD Maluku-Malut
Turut hadir dalam RUPS itu, yakni Gubernur Maluku Murad Ismail selaku pemegang saham pengendali dan seluruh bupati/wali kota se-Provinsi Maluku, dewan komisaris, dan direksi PT Bank Pembangunan Daerah Maluku-Malut.
Bupati Noach dalam rapat tersebut menyampaikan bahwa kerjasama antara Pemkab MBD dengan PT BPD Maluku, sampai saat ini sudah sangat baik.
Niach berharap kerjasama semakin meningkat dan dapat memberi kontribusi positif terhadap pengelolaan keuangan dan pembangunan daerah.
“Dalam era globalisasi seperti saat ini, dunia perbankan menjadi bagian penting dalam menggerakkan pertumbuhan ekonomi suatu daerah. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Maluku sebagai salah satu bank pembangunan daerah turut berkontribusi dalam memajukan perekonomian wilayah Maluku dan Maluku Utara,” ungkap Noach.
Bupati Noach, menambahkan keikutsertaannya dalam RUPS tahunan PT BPD Maluku merupakan sebuah momentum yang penting. Karena, pemerintah daerah ingin menunjukan keseriusan mendukung upaya peningkatan pembangunan daerah yang berkelanjutan.
“Saya berharap kegiatan ini dapat memberi dampak positif terhadap pengelolaan keuangan dan pembangunan di Kabupaten MBD dan seluruh wilayah Maluku dan Maluku Utara,” pungkasnya.(**).
="280"/>
